Yodium memiliki peran besar dalam pertumbuhan dan perkembangan anak, terutama otak dan sistem saraf. Kekurangan yodium dapat memengaruhi kemampuan belajar, konsentrasi, dan daya ingat anak. Oleh karena itu, asupan yodium yang cukup sangat penting pada masa pertumbuhan.

Selain perkembangan otak, yodium juga mendukung pertumbuhan fisik anak. Mineral ini membantu regulasi hormon tiroid yang terlibat dalam pertumbuhan tulang dan otot. Anak-anak yang menerima yodium cukup cenderung memiliki tinggi badan dan berat badan yang sesuai dengan usia mereka.

Yodium bisa diperoleh melalui makanan sehari-hari, seperti ikan laut, telur, susu, dan garam beryodium. Memberikan makanan kaya yodium secara rutin akan memastikan anak tumbuh dengan sehat dan memiliki fungsi kognitif yang optimal. Dengan dukungan yodium, anak dapat mencapai potensi fisik dan intelektualnya secara maksimal.